Artikel Terbaru

Saturday, October 8, 2016

Situs Candi Arca Dawuhan Desa Dawuhan Wetan,Kecamatan Kedungbanteng,Banyumas....


Komplek Situs Arca Terluas di Banyumas
Situs Candi Arca Dawuhan terletak di sebuah perbukitan tanah milik Pemdes Dawuhan Wetan dengan areal seluas 4.200 m2 didalamnya terdapat peninggalan benda-benda purbakala bersejarah yang berjumlah lebih dari satu Situs yang ada dalam komplek Situs Candi Arca.
Situs Candi Arca Dawuhan merupakan kawasan terluas yang meliputi berbagai situs yang ada didalamnya dengan jarak yang tidak jauh antara satu situs deegan situs lainnya.
Situs Batu Lingga dan Yoni,Situs Batu Kuda,Situs Batu Telapak Kaki,Situs Batu Kapak menjadi situs yang masih dapat dikenali karena lokasi cukup besar dan sering didatangi peziarah,
Sedangkan situs-situs lainnnya kondisinya banyak tak beraturan karena tertutup rumput-rumput yang tumbuh diatas situs-situs yang Kang Mul hitung berkisar 11 -15 situs yang ada di dalam Komplek Situs Candi Arca.
Situs Batu Lingga Yoni merupakan situs paling luas ukuran arealnya yakni 20 x2 0 m dibandingkan dengan situs Tapak Kuda, Situs Batu telapak Kaki ,Situs Batu Kapak.dan situs situs lainnya yang terhampar di Komplek Situs Candi Arca itu.
Situs Batu Lingga Yoni terdiri dari Batu Lingga Batu Yoni ,dan Batu Biji 5 Buah.Batu Lingga dengan panjang kurang lebih 70 cm dan diameter 10 cm berbentuk alat kelamin laki-laki yakni penis yang dibungkus kain putih .
Sementara Batu Yoni berada disebelah kiri Batu Yoni dengan ukuran 40 x 40 cm berbentuk segi empat meenggambarkan alat kelami perempuan yaitu vagina yang menggambarkan kesuburan.
SedangkanLima Batu Biji terletak di depan Batu Lingga dengan ukuran besar dan kecil dengan bentuk bulat yang berbeda-beda pula yang melambangkan keberhasilan.
Letak posisi Batu Lingga-Yoni berada paling depan memberi gambaran bahwa Batu Lingga-Yoni menempati kedudukan tertinggi diantara belasan situs batu yang berada di komplek Situs Candi Arca Dawuhan,Desa Dawuhan Wetan .
Situs Batu Kuda letaknya dipintu sebelah kiri areal situs Batu Lingga-Yoni dengan ukuran 2 x2 m ditengahnya terdapat gundukanatau tumpukan batu-batuan berbentuk kuburan dan datas tumpukan batu itu ada sebauh batu yang mirip hewan kuda.
Di situs Batu Kuda ini menurut ,Kang Sardi (47),warga Desa Dawuhan Wetan yang menemani Kang Mul menelusuri Situs Candi Arca pada sore hari ini mengatakan Situs Batu Kuda sering menjadi tujuan para peziarah yang berprofesi sebagai penari ebeg.
Sekitar 50 m ke arah barat dari situs Batu Kuda terdapat sebuah situs yang menurut masyarakat sekitar merupakan makam tentara Belanda namun apabila dicermati lebih jauh tenryata gundukan bebatuan bulat dan lonong mirip kuburan dengan luas areal 2 x 2m
ternyata diatasnya berupa Batu Telapak Kaki dan Batu Kapak.
Berputar-putar di komplek Situs Candi Arca Dawuhan sangat menarik oleh karena situs purbakala ini paling besar luas arealnya yang ada di Kabupaten Banyumas hampit setara dengan Situs Batur Agung Baseh Kecamatan Kedungbanteng.
Untuk mencapai komplek Situs Candi Arca sangat mudah dengan berhenti di pinggir kiri jalan raya Dawuhan Wetan -Baseh 500 m dari perempatan Balai Desa Dawuhan Wetan ke utara, tepatnya menjelang tanjakan berhenti persis dirumahnya Pak Daldiri kemudian berbelok ke kiri menyusuri jalan setapak .
Setelah melewati jembatan sungai Dawuhan,arah selanjutnya berbelok ke sebelah kiri diatasnya terlihat perbukitan dengan berbagai tanaman kelapa dan lain-lainnya
Dengan jarak 25 dari kolam ikan berbelok ke arah kanan melewati jembatan selokan kearah barat maka akan disitulah pintu masuk kompleks Situs Candi Arca Dawuhan ,Desa Dawuhan Wetan Kecamatan Kedungbanteng Banyumas.itu.
Alangkah indahnya apabila komplek Situs Candi Arca Dawuhan segera dijsdikan benda cagar budaya dan purbakala oleh Pemkab Banyumas, Pemprov Jateng,Kementrian Kebudayaan ,mengingat situs ini sangat bernilai sejarah tinggi.
Situs Candi Arca sangat berkaitan dalam sejarah perkembangan peradaban Banyumas pada masa pra sejarah yang sangat penting bagi penelitian sejarah,,pendidikan.,purbakala dan juga dapat dijadikan obyek wisata yang sangat menjanjikan.
Jangan sampai peristiwa hilangnya Batu Yoni yang terdapat dalam komplek Situs Candi Arca terulang kembali dan merupakan kehilangan besar bukti-bukti sejarah masa lalu yang sangat erat kaitanya dengan peradaban Banyumas di masa yang akan datang
Dawuhan Wetan 28 Juni 2016
Mulyono Harsosuwito Putra
Ketua Institut Studi Pedesaan dan Kawasan,

0 comments:

Post a Comment